Main Menu

Senin, 27 Juli 2009

Di Balik Persaingan Situs Jejaring Sosial

Seiring dengan perkembangan dunia teknologi dan merasuknya internet pada lapisan masyarakat, berkembang juga situs-situs jejaring sosial di kalangan masyarakat luas khususnya pada anak-anak tingkat sekolah menengah atas. Tentu saja jejaring sosial ini memiliki dampak yang positif dan negatif. Dampak positifnya berkat situs jejaring sosial ini kita jadi lebih mudah berinteraksi dengan pengguna-pengguna lain yang memanfaatkan situs jejaring sosial ini untuk memperluas pergaulan. Selain itu situs jejaring sosial ini bisa juga dijadikan media promosi bisnis atau sebagainya. Namun negatifnya kita bisa menghabiskan waktu berjam-jam untuk bermain di sini, tentunya itu memerlukan pengeluaran khusus bagi Anda yang mengakses situs pertemanan ini di warnet.

Berikut beberapa situs pertemanan...

Facebook
Situs jejaring sosial yang saat ini paling populer di Indonesia ini didirikan oleh Mark Zuckerberg. Tampilan Facebook cukup sederhana, tanpa layout-layout yang macam-macam, namun elegan dengan perpaduan warna biru dan putihnya. Facebook memiliki fitur seperti profil pribadi, pesan, halaman penggemar, kontak, serta chat.

Sang pendiri Facebook dituduh telah mencuri ide dari temannya semasa kuliah di Harvard University (Baca laporan majalah alumni Universitas Hardvard di http://www.02138mag.com/index.html). Zuckerberg dituduh telah menyadap ide situs jejaring sosial dari pencetus ConnectU, situs jejaring sosial lain.


Twitter
Twitter merupakan situs jejaring sosial yang memberikan fasilitas bagi usernya untuk melakukan "pembaharuan" berupa tulisan teks dengan panjang maksimum 140 karakter. Twitter didirikan pada tahun 2006 oleh perusahaan rintisan Obvious Corp. Menurut salah seorang pejabat pemerintahan Amerika Serikat pada ere George W Bush, pendiri Twitter ini layak mendapat hadiah Nobel Perdamaian. Hal itu dikarenakan Twitter memiliki peran besar dalam menyebarkan pesan-pesan ke rakyat Iran selama rusuh pasca pemilihan presiden.


Friendster
Siapa yang gag kenal Friendster ? Mungkin kebanyakan anak muda dah mempunyai akun di situs jejaring sosial ini. Friendster didirikan pada tahun 2002 oleh Jonathan Abrams. Friendster memiliki banyak fitur seperti profil pribadi, blog, review, aplikasi-aplikasi widget untuk memperindah profil, serta yang baru keluar adalah fitur chat seperti yang ada pada Facebook. Pada tahun 2003, majalah Time menganugerahi Friendster dengan gelar "Coolest Inventions Of 2003". Namun akhir-akhir ini Friendster mengalami penurunan popularitas dengan merajalelanya Facebook dan Twitter.



MySpace
Meskipun banyak yang menggunakan MySpace, di Indonesia situs pertemanan ini tak sepopuler Facebook dan Friendster. MySpace menawarkan jaringan antar teman, profil pribadi, blog, grup, musik, serta video untuk pengguna internet di seluruh dunia. MySpace mempunyai kelebihan yang positif yakni mengurangi pembajakan produk seperti yang dituturkan pimpinan dan salah satu pendiri MySpace, Chris DeWolfe. "MySpace memiliki komitmen kuat untuk melindungi hak para musisi dan artis, baik mereka yang bernaung di bawah perusahaan besar atau bukan".


Hi5
Hi5 didirikan oleh Ramu Yalamanchi pada tahun 2003. Pada Januari 2009, Hi5 mengklaim dirinya memiliki lebih dari 60 juta anggota atau member aktif.



Sebenarnya masih banyak situs pertemanan yang lain. Namun situs-situs pertemanan yang disebutkan diatas merupakan situs-situs pertemanan yang menurut penulis paling populer saat ini.

Selain bisa dibuka pada browser pc, semua situs pertemanan diatas juga bisa diakses melalui browser ponsel.

0 komentar:

Posting Komentar